Internet sudah menjadi kebutuhan sehari-hari bagi banyak orang, baik untuk bekerja, belajar, bermain, atau sekadar berselancar di dunia maya. Namun, tidak jarang kita mengalami masalah koneksi internet yang lambat atau tidak stabil di rumah. Hal ini tentu saja sangat mengganggu aktivitas online kita dan membuat kita frustasi.

Trik meningkatkan kecepatan internet di rumah
Trik meningkatkan kecepatan internet di rumah

Lalu, bagaimana cara meningkatkan kecepatan internet di rumah? Apakah ada trik-trik khusus yang bisa kita lakukan untuk mempercepat koneksi WiFi atau modem kita? Jawabannya adalah ya, ada beberapa trik yang bisa kita coba untuk meningkatkan kecepatan internet di rumah. Berikut adalah beberapa trik yang bisa Anda terapkan:

1. Periksa Kecepatan Internet Anda

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mengetahui kecepatan internet Anda saat ini. Anda bisa menggunakan berbagai situs atau aplikasi yang menyediakan layanan tes kecepatan internet, seperti Speedtest.net, Fast.com, atau Google Speed Test. Dengan mengetahui kecepatan internet Anda, Anda bisa mengetahui apakah kecepatan ini sudah sesuai dengan paket langganan Anda atau tidak.

Jika ternyata kecepatan internet Anda jauh di bawah paket langganan Anda, maka ada kemungkinan ada masalah teknis dari pihak penyedia layanan internet (ISP) atau dari perangkat Anda sendiri. Anda bisa menghubungi ISP Anda untuk menanyakan hal ini dan meminta bantuan jika perlu. Jika masalahnya dari perangkat Anda, maka Anda bisa mencoba trik-trik berikutnya.

2. Perbarui Firmware Router

Router adalah perangkat yang menghubungkan perangkat-perangkat lain dengan jaringan internet. Router memiliki firmware atau perangkat lunak yang mengatur kinerja dan fungsi router tersebut. Jika firmware router sudah usang atau tidak diperbarui secara berkala, maka router bisa mengalami penurunan performa dan menyebabkan koneksi internet menjadi lambat.

Untuk itu, penting bagi Anda untuk memeriksa dan memperbarui firmware router secara rutin. Cara memperbarui firmware router berbeda-beda tergantung pada merek dan model router yang Anda gunakan. Biasanya, Anda bisa melakukannya melalui situs resmi produsen router atau melalui aplikasi yang disediakan oleh produsen tersebut.

3. Gunakan Kabel Ethernet

Jika Anda menggunakan WiFi untuk terhubung dengan internet, maka ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kecepatan dan stabilitas koneksi WiFi, seperti jarak antara perangkat dengan router, gangguan sinyal dari perangkat elektronik lain, atau jumlah perangkat yang terhubung dengan WiFi. Untuk mengatasi hal ini, Anda bisa mencoba menggunakan kabel ethernet untuk menghubungkan perangkat Anda dengan router.

Kabel ethernet adalah kabel yang memiliki ujung-ujung berbentuk RJ-45 yang bisa dimasukkan ke dalam port ethernet pada perangkat dan router. Dengan menggunakan kabel ethernet, Anda bisa mendapatkan koneksi internet yang lebih cepat, stabil, dan aman daripada WiFi. Namun, tentu saja kabel ethernet memiliki keterbatasan panjang dan fleksibilitas dibandingkan WiFi.

4. Pindahkan Router atau Penghalang

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, posisi router sangat mempengaruhi kekuatan sinyal WiFi yang dipancarkan oleh router tersebut. Jika router diletakkan di tempat yang tertutup atau terhalang oleh tembok, langit-langit, atau perabot rumah tangga, maka sinyal WiFi akan menjadi lemah dan tidak merata. Hal ini akan menyebabkan koneksi internet menjadi lambat atau terputus-putus.

Oleh karena itu, sebaiknya letakkan router di tempat yang terbuka dan tidak terhalang oleh benda-benda besar. Jika memungkinkan, letakkan router di tengah-tengah rumah agar sinyal WiFi bisa menjangkau seluruh area rumah dengan baik. Jika tidak memungkinkan, Anda bisa memindahkan router ke tempat yang lebih dekat dengan perangkat yang sering Anda gunakan untuk online.

5. Ubah Saluran Router

Salah satu faktor yang bisa menyebabkan koneksi internet menjadi lambat adalah adanya interferensi atau gangguan sinyal dari router lain yang berada di sekitar Anda. Jika banyak router yang menggunakan saluran atau channel yang sama, maka sinyal WiFi akan saling bertabrakan dan mengurangi kualitas koneksi internet. Untuk menghindari hal ini, Anda bisa mencoba mengubah saluran router Anda.

Saluran router adalah frekuensi yang digunakan oleh router untuk memancarkan sinyal WiFi. Ada 14 saluran yang tersedia untuk router, yaitu saluran 1 sampai 14. Namun, tidak semua saluran bisa digunakan di semua negara. Di Indonesia, misalnya, hanya saluran 1 sampai 13 yang bisa digunakan. Saluran 1, 6, dan 11 adalah saluran yang paling umum digunakan karena tidak tumpang tindih dengan saluran lain.

Untuk mengetahui saluran mana yang paling sesuai untuk router Anda, Anda bisa menggunakan aplikasi seperti WiFi Analyzer atau NetSpot untuk melihat saluran-saluran yang digunakan oleh router-router lain di sekitar Anda. Pilihlah saluran yang paling jarang digunakan atau memiliki intensitas sinyal terendah. Cara mengubah saluran router berbeda-beda tergantung pada merek dan model router yang Anda gunakan. Biasanya, Anda bisa melakukannya melalui halaman pengaturan router yang bisa diakses melalui browser.

6. Pisahkan Pekerjaan dengan Permainan

Jika Anda menggunakan internet untuk berbagai keperluan, seperti bekerja, belajar, bermain game online, menonton video streaming, atau mendengarkan musik online, maka Anda perlu memisahkan pekerjaan dengan permainan. Artinya, Anda perlu mengatur prioritas dan alokasi bandwidth untuk setiap aktivitas online Anda agar koneksi internet tidak menjadi lambat atau terganggu.

Salah satu cara untuk melakukan hal ini adalah dengan menggunakan fitur Quality of Service (QoS) yang ada pada router Anda. Fitur QoS adalah fitur yang memungkinkan Anda untuk mengatur prioritas dan alokasi bandwidth untuk setiap perangkat atau aplikasi yang terhubung dengan router Anda. Dengan begitu, Anda bisa memastikan bahwa aktivitas online yang penting atau mendesak mendapatkan bandwidth yang cukup dan tidak terganggu oleh aktivitas online yang kurang penting atau hiburan.

Baca Juga:

Cara mengaktifkan dan mengatur fitur QoS berbeda-beda tergantung pada merek dan model router yang Anda gunakan. Biasanya, Anda bisa melakukannya melalui halaman pengaturan router yang bisa diakses melalui browser.

7. Beli WiFi Extender

Jika cara-cara di atas masih belum berhasil meningkatkan kecepatan internet di rumah Anda, maka mungkin Anda perlu membeli perangkat tambahan yang bisa memperkuat sinyal WiFi di rumah Anda. Salah satu perangkat tersebut adalah WiFi extender atau WiFi repeater. WiFi extender adalah perangkat yang berfungsi untuk menangkap sinyal WiFi dari router dan memancarkannya kembali dengan kekuatan yang lebih besar.

Dengan menggunakan WiFi extender, Anda bisa meningkatkan jangkauan dan kualitas sinyal WiFi di rumah Anda, terutama di area-area yang sulit dijangkau oleh router. WiFi extender biasanya memiliki bentuk seperti colokan listrik dan mudah dipasang di mana saja di rumah Anda. Harga WiFi extender bervariasi tergantung pada merek dan spesifikasinya.

Kesimpulan

Itulah beberapa trik yang bisa Anda coba untuk meningkatkan kecepatan internet di rumah Anda. Dengan menerapkan trik-trik tersebut, semoga koneksi internet di rumah Anda menjadi lebih cepat, stabil, dan nyaman untuk digunakan. Jika ada pertanyaan atau saran tentang trik-trik ini, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih telah membaca artikel ini sampai habis dan semoga bermanfaat!

Share this post

About the author

Leave a Reply